BERITA PILGUB – Sosok Cagub Jambi Drs H Cek Endra (CE) semakin familiar dikalangan masyarakat Jambi, khususnya para petani. Mereka menilai, CE lebih natural sisi merakyatnya dibandingkan kandidat lain yang ikut berkontestasi di Pilgub Jambi.
Penegasan ini diungkapkan oleh Dedi Setiandi, petani di Kabupaten Tebo. Kata Tono, cara dan pembawaan CE dalam bersosialisasi dinilai lebih elegan, merakyat dan apa adanya.
“Merakyatnya pak CE natural, nggak settingan. Ia tampil apa adanya dan tidak memaksakan perubahan pada dirinya,” sebutnya.
Dia menambahkan, sepanjang musim Pemilihan Kepala Daerah dimanapun, memang macam-macam gaya dan cara kandidat dalam menarik hati masyarakat.
“Gaya itu mulai dari seolah-olah jadi tukang becak, ada pula jual sayur, ada yang berlumuran lumpur dan ada juga yang pura-pura berhenti di tengah jalan membantu masyarakat,” Jelasnya
Baca Juga : CE & Ratu Komitmen Jaga Kekompakan Hingga Akhir Jabatan
“Ya, namanya Pemilu, biasa kalau kandidat tebar pesona dengan pribadi yang terkesan dipaksakan. Nah, saya melihat gaya pak CE lebih mengedepankan sosok aslinya,” tegasnya lagi.
Senada dengan Tono, Asmawati petani lainnya juga menyampaikan hal yang sama. Kata Asmawati, saat ini sudah tidak musim lagi memainkan politik pencitraan.
Lihat Video :Pjs Gubernur Jambi Pimpin Rapat Penanggulangan Covid-19
“Sebelum masa kampanye masyarakat sudah tau bagaimana kepribadian sang kandidat. Kalau menurut saya nggak perlu over, biasa aja lah,” sebutnya.
Sosok Asli CE
Diterangkan Wati, setelah dirinya bertemu dengan Cagub Cek Endra, dia melihat sosok asli dan cara bersosialisasi yang menunjukkan jati diri CE selama ini.
“Gaya merakyatnya pas, tutur katanya lembut, pembawaannya ramah. Itulah pak CE yang dikenal selama di Sarolangun saya dengar dari media,” cetusnya.
“Masyarakat memang sudah jenuh dengan gaya yang dibuat-buat. Sudahlah, masyarakat sudah pintar membedakan mana yang asli dan mana gaya palsu,” lanjutnya.
Terpisah dari hal ini, Cagub Cek Endra mengatakan kalau dirinya memang mengedepankan politik yang natural dan langsung menyentuh masyarakat. Jati diri tidak bisa dirubah hanya demi kepentingan Pemilukada, lanjut CE
“Ya, tampil apa adanya saja. Biarkan masyarakat yang menilai,” tandas Cagub yang berpasangan dengan Ratu Munawaroh Zulkifli ini. (jin)
