BERITA PILGUB – Warga Senyerang Kabupaten Tanjabbar, Anto, menyatakan harapannya kepada Calon Gubernur Jambi, Al Haris, agar melakukan perbaikan infrastruktur jalan yang berada di Kabupaten Tanjabbar.
Menurut Anto, persoalan secara umum warga senyerang adalah minimnya infrastruktur, sehingga akses keluar-masuk baik untuk barang hasil pertanian dan orang menjadi sulit.
“Demikianlah permintaan warga senyerang Pak, kami butuh perbaikan infrastruktur untuk akses jalan.” kata Anto saat bertemu Al Haris.
Permintaan itu disampaikan kepada cagub nomor 3 dalam pertemuan dengan masyarakat di pabrik penggilingan padi milik tokoh masyarakat setempat terkait perbaikan infrastruktur. Sutanto di Desa Sri Agung, Kecamatan Batang Asam, Tanjabbar, saat bertemu dengan Al Haris Senin 19 Oktober 2020.
Sutanto merupakan tokoh masyarakat yang pengaruhnya luas hingga mencakup sejumlah desa di 7 kecamatan di Tanjabbar.
Al Haris yang biasa berhadapan langsung dan mengerti persoalan masyarakat segera menjawab, bahwa perbaikan infrastruktur termasuk prioritas pembanguan yang menjadi visi misinya.
Baca Juga : Cawagub Jambi Abdullah Sani Sambangi Masyarakat Pemayung
Hobi Al Haris
“Hobi saya itu membangun jalan, Bapak-Ibu. Di Merangin semua jalan saya perbaiki. Jadi sudah pasti perbaikan jalan di daerah ini juga menjadi prioritas saya ketika saya menjadi Gubernur,” kata Haris.
Dalam kesempatan itu Haris juga menyatakan dukungannya terhadap sumber mata pencarian warga sebagai petani di Desa Sri Agung. Kecamatan Batang Asam, di Tanjab Barat.
Menurut Haris, dia siap menjadikan pertanian warga sebagai sumber pencarian yang dapat diandalkan.
Haris mencontohkan beras Merangin yang saat ini menjadi andalan kabupaten tersebut, hingga ke kabupaten lain.
“Saya siap berdialog dengan warga petani disini membicarakan apa apa yang menjadi persoalan, kebutuhan dan bersama kita cari jalan keluarnya.
Lihat Video : Pergub Adaptasi Kebiasaan Baru
“Saya tidak ingin memaksakan visi misi saya di daerah, melainkan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” kata Haris lagi.
Pertemuan dengan warga dari sejumlah desa itu dihadiri oleh puluhan warga. Selain infrastruktur, warga juga berharap adanya perbaikan pendidikan, kepemilikan lahan dan lain sebagainya.
Hingga kini pertemuan masih berlangsung. (*).
