SAROLANGUN – Ketua DPD II Golkar Sarolangun terpilih, Tontawi Jauhari bertekad akan majukan partai. Bagi kader Golkar membelot dukungan di Pilgub, akan dapat sanksi.
Perihal ini disampaikan usai prosesi Musda partai Golkar Sarolangun, ke IV yang digelar di DPD I Provinsi Jambi, Sabtu (25/07).
Baca juga : PMI Jambi Dipimpin HBA Makin Aktif, Ini Catatannya
Bahkan dirinya meminta kepada seluruh kader Golkar Sarolangun, untuk tetap saling mengingatkan satu sama lain.
“Kita akan berjuang lebih gigih lagi kedepanya, karena melihat kondisi hari ini harus merapatkan barisan Jangan sampai menurun. Sesuai dengan keinginan Ketua DPD I tadi, adalah naik reating partai Golkar.” Jelasnya.
Tak ayal, Tantowi Jauhari bertekad keras untuk majukan Partai itu kedepanya. Bagi kader Golkar membelot dukungan di Pilgub, akan dapat sanksi.
Untuk kepengurusan, Ketua DPD II terpilih tetap mempertahankan kepengurusan yang lama.
“Yang aktif tetap kita pertahankan, dan yang tidak aktif tentu ada penggantinya. Namum sebelum ada keputusan, kita akan melihat kembali seperti apa komitmen dan profesionalisme terhadap partai,” bebernya.
Tidak hanya itu saja, jika ditemukan kader Golkar DPD II membelot dari partai untuk dukungan di Pilgub nanti, Tontawi menegaskan kader tersebut akan disanksi.
“Kita di partai ini tidak boleh untuk mengangkangi aturan partai. Andai kata ditemukannya kader yang membangkang, tentu diberi sanksi. Sebab partai memiliki aturan. Jika beda pendapat itu hal biasa dalam politik,” tegasnya.
Lihat juga video : Klik Disini
Oleh karena itu, dalam menghadapi Pilgub nanti, partai Golkar Sarolangun akan bekerja semaksimal mungkin. Guna mendulang suara untuk Calon Gubernur Jambi, yakni H.Cek Endra.
“Tentu akan semaksimal mungkin, kita usahakan untuk mendulang kan suara seperti pada masa HBA dulu. Dan juga pak Cek Endra adalah Ketua DPD I Golkar Provinsi Jambi, apa lagi kita berkoalisi dengan Partai PDIP. Nanti kita tetap jalan dijalur kita, begitu juga dengan partai koalisi,” ucapnya. (Ajk)
